Adapun beberapa jenis hutan :
1. Hutan musim
Yaitu hutan yang terdapat di daerah beriklim musim. Selam musim kemarau daun di hutan musim banyak yang gugur sehingga meranggas. Sebaliknya pada musim penghujan daun pohon tersebut tumbuh lebat. Oleh karena itu hutan musim disebut juga hutan homogeny. Contoh : Hutan Jati
2. Hutan Hujan tropis
Yaitu hutan yang terdapat di daerah yang banyak mendapat hujan.
Ciri-ciri hutan hujan tropis :
- Pohonnya berdaun lebat dan rindang
- Sinar matahari tidak dapat menembus langsung kebawah
- Tanah dan udara dibawah sangat lembab karena uap air sukar keluar
- Pohon dihutan sering dibelit oleh tumbuhan sulur seperti rotan
- Rata-rata ketinggian pohon mencapai 60m
- Banyak tumbuh pohon epifit (Pakis dan anggrek)
Yaitu hutan yang hidup di daratan rendah dan sungai yang banyak lumpurnya.Pohon bakau mempunyai akar menjulang diatas permukaan air pada waktu air surut dan tenggelam pada waktu air laut pasang. Fungsi akar hutan bakau ini bias menahan erosi dan kikisan ombak air laut. Karena akar bakau sangat kuat dalam menyerap air.
4. Hutan sabana (stepa)
Hutan padang rumput banyak terdapat di daerah yang kurang hujan. Di Indonesia, daerah yang banyak ditumbuhi sabana adalah daerah Nusa Tenggara. Daerah ini sangat cocok untuk peternakan sapi dan kuda.
Jenis hutan berdasarkan tujuan dan kegunaanya
Berdasarkan tujuannya, hutan mempunyai jenis-jenis sebagai berikut :
- Hutan produksi , yaitu hutan yang dimanfaatkan untuk menghasilkan bahan baku produksi, seperti kayu bangunan, kertas, perabot rumah tangga, dll
- Hutan lindung, yaitu hutan yang dimaksudkan untuk perlindungan alam dan kelestarian lingkungan, misalnya mencegah erosi dan banjir.
- Hutan rekreasi, yaitu hutan yang sengaja diperuntukkan bagi kepentingan rekreasisupaya daerah rekreasi tetap sejuk dengan pemandangan lingkungan yang indah.
- Hutan suaka alam, yaitu hutan yang berfungsi melindungi tumbuhan yang sudah langka dan dikhawatirkan punah.
No comments:
Post a Comment